Taiyou no Uta (part 1)

     Taiyou no Uta atau artinya adalah Song to The Sun. Film yang ditulis oleh Kenji Bando dan disutradarai oleh Norihiro Koizumi ini dirilis pada tanggal 17 Juni 2006. Udah lama ya ternyata, agak jadul . hoho

Film ini dibintangi oleh penyanyi dan aktris Jepang, YUI. Disini yui berperan sebagai Kaoru Amane, gadis berusia 16 tahun yang menderita penyakit Xeroderma Pigmentosum (XP), penyakit yang sensitif terhadap sinar UV. Penderita penyakit ini tidak boleh terkena sinar matahari, jika tidak, akan menyebabkan kematian. Maka dari itu, semasa hidupnya Kaoru tidak pernah keluar rumah kecuali di malam hari. Ia tidur di siang hari, tiap malam ia keluar rumah menuju lapangan dekat stasiun untuk bernyanyi sambil memainkan gitarnya, dan harus sudah pulang sebelum matahari terbit, pukul 4.00..

Suatu pagi, ia menengok keluar jendela dan melihat seorang anak laki-laki seusia dengannya bersama 2 orang temannya sedang membawa papan seluncur. Mulai saat itu, tiap pagi Kaoru selalu mengamati mereka dari balik jendela kamarnya. Hingga pada suatu malam, Kaoru sedang bernyanyi di lapangan dekat stasiun ditemani oleh seorang sahabatnya, dan tiba-tiba ia melihat anak laki-laki itu berjalan melewati mereka. Kaoru pun berhenti bernyanyi dan mengejar laki-laki itu, konyolnya, ia menabrak dan mendorong laki-laki itu hingga jatuh, dan berkata, “Namaku Amane Kaoru, aku belum punya pacar, makanan kesukaanku pisang, aku suka cheetah, bla bla bla”

Tentu saja laki-laki itu kaget dan heran, lalu Kaoru pun ditarik pergi oleh sahabatnya. Beberapa hari setelahnya, mereka bertemu lagi dan mengobrol, ternyata laki-laki itu bernama Fujishiro Kouji. Ia ingin melihat Kaoru bernyanyi. Hari berikutnya, tempat Kaoru biasa menyanyi diambil oleh orang lain, Kouji pun membawa Kaoru ke kota, disana ia menemukan tempat, dan bernyanyi. Tak disangka banyak orang melihat dan mendengarkan nyanyiannya. Setelah itu, Kouji mengajak Kaoru ke tempat dimana ia biasanya bermain surfing. Ia ingin menunjukkan Kaoru matahari terbit yang indah jika dilihat dari situ. Namun Kaoru tidak bisa, ia harus pulang. Waktu sudah menunjukkan pukul 4.30.. jika ia terlambat pulang, ia akan terkena sinar matahari. Awalnya Kouji tidak memperbolehkannya pulang, Kaoru pun berlari sendiri menuju rumahnya. Matahari hampir terbit, ia terengah-engah di tengah jalan ....  to be continued .....